Categories
Blogs World Wide Web

Membuat Google Sitemap untuk Website Anda

 

Sitemap atau peta situs adalah struktur dari tautan-tautan (link) pada website yang saling memiliki relevansi dan keterkaitan. Keberadaan sitemap pada sebuah website akan memudahkan Search Engine melakukan crawl atau penjejakan ke seluruh konten yang ada di situs anda. Jadi pemilik website, khusus bagi anda yang belum memiliki sitemap di website anda, mari luangkan sedikit waktu anda hari ini untuk membuat sitemap. Berikut adalah cara membuatnya, sekaligus submit sitemap tersebut ke Google.

1. Sign in ke Google webmaster tools (www.google.com/webmasters/sitemaps) menggunakan akun google anda.

2. Add site anda ke dalam akun webmaster tools anda.

3. Verify situs Anda; bisa dengan membuat sebuah file html kosong dengan nama yang diotomatisasi oleh google, atau dengan memasukkan meta tag pada halaman index situs anda.

4. Buat sitemapCara termudahnya adalah menggunakan sitemap generator. Disini anda bisa gunakan alternatif sitemap generator seperti http://www.auditmypc.com/web-master-tools.asp.

  • Pada situs sitemap generator tersebut, Klik button Webmaster Tool.
  • Masukkan URL situs anda, lalu klik button play pada sudut kiri bawah.
  • Klik tab Sitemap.
  • Tunggu hingga semua file selesai di load, kemudian pilih satu lokasi pada direktori root website anda.
  • Klik button Save Sitemap, lalu pada menu popup, klik Google Sitemap.
  • Simpan file sitemap.xml pada komputer anda.
  • Upload file sitemap.xml ke hosting, letakkan di bawah direktori public_html
  1. Kembali ke Google webmaster tools anda dan klik tab Sitemap.

  2. Klik “Add a Sitemap”.

  3. Pilih ‘General Web Sitemap’ pada menu drop down.

  4. Masukkan URL dimana sitemap anda bisa diakses. Contohnya http://www.mysite.com/sitemap.xml

  5. Klik ‘Add Web Sitemap’.

  6. Selamat, Setting Sitemap telah selesai! Sekarang tinggal menunggu beberapa hari hingga Google mendownload sitemap baru anda. Pastikan anda tidak memasukkan halaman admin atau halaman terlindung password lainnya. Jika ya, maka pertama kali pastikan anda menghapusnya.

  7. Untuk memeriksa adakah broken link di sitemap anda, bisa dilakukan melalui situs: http://validator.w3.org/checklink

Kenapa Butuh Sitemap?

“Ah, konten saya sudah unik (bukan copas), orisinil, dan berkualitas. Jadi sudah pasti konten saya mudah termakan mesin pencari. Buat apa lagi pakai Sitemap?” Belum tentu. Justru jika web/blog anda kontennya selalu update sehingga semakin banyak tautan di dalamnya, maka Sitemap adalah sebuah kewajiban. Dengan Sitemap, anda meminimalkan artikel yang terlewatkan dalam proses crawling oleh robot mesin pencari.

Sitemap juga dapat kita gunakan untuk memberikan tambahan informasi tentang halaman kita kepada mesin pencari, misalnya:

  • Seberapa sering halaman situs kita berubah. Contohnya kita mungkin update halaman produk setiap hari, tapi halaman About cuma 6 bulan sekali.
  • Tanggal terakhir halaman di modifikasi.
  • Tingkat keutamaan relatif yang kita inginkan dari halaman-halaman website kita. Misalnya kita ingin mesin pencari menganggap halaman Home mempunyai keutamaan paling tinggi, maka kita bisa set ke 1.0 untuk berusaha mendapatkan hasil index yang lebih baik di hasil pencarian. Berikutnya halaman Category 0.8, halaman Post 0.5, dan halaman produk 0.5. Angka-angka ini dapat anda set sendiri sesuai target anda. Namun hasil akhirnya tetap pada mesin pencari yang menentukan.

Sitemap merupakan rujukan pertama yang akan dilihat oleh robot mesin pencari sewaktu akan melakukan crawling pada website anda. Begitu pentingnya sebuah sitemap, jadi jangan lupa pasang sekarang juga di website anda. Cukup sekali setting untuk selamanya. Selamat mencoba ;-)

 

Sumber : http://mediabisnisonline.com/cara-membuat-google-sitemap-untuk-website-anda/

Cara Membuat Google Sitemap untuk Website Anda

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Discover more from Just Shared on Tel-U

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading