Categories
Entrepreneurship

Global Warming

global-warmingSenin 3 desember 2007 merupakan hari yang sangat penting bagi kelangsungan bumi yang kita cintai dikarenakan diadakannya UN Climate Change Conference (KTT Perubahan Iklim) yang akan diselenggarakan di Nusa Dua, Bali. Seperti yang kita ketahui isu global warming saat ini sedang gencar-gencarnya dikampanyekan diseluruh dunia, tidak ketinggalan juga di Indonesia yang lazim dikenal dengan nama Pemanasan Global. Sayangnya dalam sebuah survey yan dilakukan sebanyak 72% orang Indonesia tidak mengetahui tentang apa yang dinamakan dengan Global Warming atau Pemanasan Global. Akurat atau tidaknya survey tersebut namun dengan pernyataan “orang yang tidak peduli dengan pemanasan global adalah sama dengan orang Indonesia” sangat menyakitkan bagi kita semua. Mungkin sebagian besar orang di negeri ini lebih peduli terhadap gosip kawin cerai para selebritis.

 

Photo Sharing and Video Hosting at Photobucket

Suasana dunia yang sedang heboh dengan isu Global Warming ternyata tidak terlalu dirasakan atau sengaja tidak mau tahu oleh orang Indonesia. Dampak Global Warming kini mulai dirasakan oleh negara kita yang terakhir yaitu terjadinya pasang air laut di utara Jakarta setinggi dada orang dewasa dan iklim yang berubah-ubah di beberapa wilayah Indonesia juga banyak terjadinya angin puting beliung, yang terakhir ini sempat saya rasakan pada hari rabu 28 nov lalu yang terjadi di Bandung yang menyebabkan sebagian besar pohon, spanduk dan tiang-tiang listrik rubuh. Pertanyaan yang musti dijawab mengapa negara kita yang masih “tersisa” banyak hutan sering terkena dampak dari Global Warming sedangkan negara-nagara lain jarang, hal ini mungkin disebabkan ketidakpedulian kita semua tentang pemanasan global, hal ini bukan hanya tanggung jawab dari pemerintah namun merupakan kewajiban kita bersama sebagai warga negara Indonesia.

Ketidakpedulian kita semua terhadap efek pemanasan global bisa dilihat dengan makin berkurangnya hutan yang dianggap sebagai paru-paru dunia karena dijadikan lahan-lahan pertanian dan exploitasi hasil hutanPhoto Sharing and Video Hosting at Photobucket Yang harus dilakukan oleh pemerintah dengan hal ini yaitu menindak tegas para pelaku pembalakan liar dan tidak memperpanjang izin penebangan hutan kepada para pengusaha kayu. Sedangkan kita sebagai masyarakat yang bisa kita lakukan adalah dengan menanam pohon di sekitar lingkungan karena dengan pohon yang kita tanam sekarang maka akan menyelamatkan kehidupan bumi dan anak cucu kita di masa yang akan datang. Hal ini telah dicanangkan oleh pemerintah dengan program tanam sejuta pohon.

Semoga dengan KTT Perubahan Iklim yang akan diselenggarakan di Bali selama dua pekan dan dihadiri lebih dari 10000 peserta dari seluruh dunia ini akan menghasilkan kebijakan-kebijakan yang bisa menyelamatkan bumi dari ancaman global warming

 

Sumber : http://url.stisitelkom.ac.id/96453

Global Warming

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Discover more from Just Shared on Tel-U

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading